YKh70czewJPjhToldazULGfX6ywHJrRKT0pAw1TH
Bookmark

Cara Merawat Diri Sendiri atau Orang Lain yang Terkena Flu

Flu adalah penyakit yang disebabkan oleh virus influenza yang menyerang saluran pernapasan. Flu dapat menimbulkan gejala seperti demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, nyeri otot, sakit kepala, dan lemas. Flu biasanya sembuh dalam waktu 7-10 hari, tetapi dapat menyebabkan komplikasi serius pada orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah, seperti anak-anak, lansia, ibu hamil, atau orang dengan penyakit kronis1.

Berikut adalah beberapa cara merawat diri sendiri atau orang lain yang terkena flu:

Cara Merawat Diri Sendiri

Jika Anda terkena flu, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk merawat diri sendiri, antara lain:

Cara Merawat Orang Lain

Jika Anda merawat orang lain yang terkena flu, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan untuk membantu proses penyembuhan dan melindungi diri dari infeksi, antara lain:


Kesimpulan

Flu adalah penyakit yang disebabkan oleh virus influenza yang dapat menular melalui droplet saluran pernapasan. Flu dapat menyebabkan gejala seperti demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, nyeri otot, sakit kepala, dan lemas. Flu biasanya sembuh dalam waktu 7-10 hari, tetapi dapat menyebabkan komplikasi serius pada orang yang rentan.

Cara merawat diri sendiri atau orang lain yang terkena flu adalah dengan banyak beristirahat, minum banyak cairan, mengonsumsi obat-obatan, menggunakan obat tradisional, dan menjaga kebersihan diri. Jika merawat orang lain yang terkena flu, Anda juga harus memberikan dukungan emosional, bantuan praktis, pemantauan kondisi kesehatan, penghubungan dokter, dan perlindungan diri.


Pertanyaan Sering Ditanyakan

Apakah flu bisa dicegah?

Flu bisa dicegah dengan cara menjalani vaksinasi influenza setiap tahunnya. Vaksinasi influenza dapat membantu melindungi tubuh dari jenis-jenis virus influenza yang paling umum beredar. Vaksinasi influenza direkomendasikan untuk orang yang berisiko tinggi mengalami komplikasi flu, seperti anak-anak usia 6 bulan sampai 18 tahun, lansia usia 65 tahun ke atas, ibu hamil, atau orang dengan penyakit kronis.

Apakah flu sama dengan pilek?

Flu dan pilek adalah dua penyakit yang berbeda meskipun memiliki gejala yang mirip. Flu disebabkan oleh virus influenza sedangkan pilek disebabkan oleh lebih dari 200 jenis virus lainnya. Gejala flu biasanya lebih berat dan mendadak daripada pilek. Flu juga lebih sering menyebabkan demam tinggi, nyeri otot, sakit kepala, dan lemas daripada pilek.

Apakah antibiotik bisa menyembuhkan flu?

Antibiotik tidak bisa menyembuhkan flu karena antibiotik hanya efektif melawan bakteri, bukan virus. Antibiotik hanya diberikan pada penderita flu yang mengalami infeksi bakteri sekunder, seperti pneumonia, sinusitis, atau otitis media. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat dapat menyebabkan resistensi bakteri atau efek samping yang tidak diinginkan.

Apa yang harus dilakukan jika flu tidak sembuh dalam waktu 10 hari?

Jika flu tidak sembuh dalam waktu 10 hari, Anda harus segera menghubungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan lebih lanjut. Dokter akan mengevaluasi kondisi kesehatan Anda dan menentukan apakah Anda memerlukan tes laboratorium, obat antiviral, antibiotik, atau perawatan lainnya. Dokter juga akan memberikan saran tentang cara merawat diri sendiri atau orang lain yang terkena flu.

Apa saja komplikasi yang dapat terjadi akibat flu?

Flu dapat menyebabkan komplikasi yang serius, terutama pada orang yang berisiko tinggi. Beberapa komplikasi yang dapat terjadi akibat flu adalah:

  • Pneumonia. Pneumonia adalah peradangan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Pneumonia dapat menyebabkan gejala seperti batuk berdahak, demam tinggi, sesak napas, nyeri dada, atau menggigil.
  • Sinusitis. Sinusitis adalah peradangan pada rongga hidung yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Sinusitis dapat menyebabkan gejala seperti sakit kepala, hidung tersumbat, nyeri wajah, atau lendir berwarna.
  • Otitis media. Otitis media adalah peradangan pada telinga tengah yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. Otitis media dapat menyebabkan gejala seperti sakit telinga, demam, gangguan pendengaran, atau keluarnya cairan dari telinga.
  • Sindrom Reye. Sindrom Reye adalah kondisi langka yang ditandai dengan pembengkakan otak dan hati yang disebabkan oleh penggunaan aspirin pada anak-anak atau remaja yang terkena flu. Sindrom Reye dapat menyebabkan gejala seperti muntah berulang, kebingungan, kejang, atau koma.
  • Sepsis. Sepsis adalah kondisi serius yang terjadi ketika tubuh bereaksi berlebihan terhadap infeksi dan menyebabkan kerusakan organ vital. Sepsis dapat menyebabkan gejala seperti demam tinggi, denyut jantung cepat, tekanan darah rendah, napas pendek, atau kulit pucat.
Posting Komentar

Posting Komentar